Harga Jual Besi Beton Murah di Depok

October 3, 2017 syamsul alam 0 Comments

Distributor Besi Beton di Depok

Sebelum mengenal harga Jual Besi Beton di Depok sebaiknya user dari besi beton mengenal volume atau banyak nya dan ragam besi beton yang diperlukan dalam membikin konstruksi.pentingnya volume dan variasi besi beton ini supaya tidak terjadi linglung atau ada kesalahpahaman terhadap besi beton.sebab dipasaran beredar banyak jenis,kualitas,ukuran dan merk besi beton.

Penjual yang baik sepatutnya dapat menerangkan barang barang yang dipasarkan tanpa memunculkan keraguan bagi pembelinya.karena saking banyaknya ragam mulai dari bentuk ulir dan polos,tekuk dan lurus. kualitas besi beton juga bermamacam ragam ada tp 24,bjtd 35bjtd 40,bjtd 50 dan ada besi banci yang tidak ketahuan mutunya yang pasti tidak standart.merk besi beton juga banyak, ada yang ajeg atau tetap ada kerap ganti ganti.yang tetap umumnya besi beton yang bagus seperti KS SNI,MS SNI,IS SNI,AS SNI dsb.

Untuk mengetahui secara sederhana jumlah besi yang dibutuhkan dapat berkonsultasi dengan tukang. Tukang lazimnya menghitung berdaarkan pengalaman profesi yang pernah dikerjakan. Agak susah menanyakan kepada tukang tentang hal yang rumit seperti merk besi dan mutu besi. Untuk mengenal mutu besi dan kekuatan yang dibutuhkan diperlukan konsultan konstruksi dan itupun perlu tarif waluapun ada yang murah dan ada yang mahal.seluruh pilhan da resiko dan harga yang patut dibayar.

Fungsi Besi Beton

Distributor jual besi beton murah

Berikut fungsi besi beton yang dapat diterapkan

Sloof

Sloof yakni besi beton bertulang yang diletakkan secara horizontal di atas pondasi. Gunanya yakni untuk meratakan bobot yang diterima kolom menuju pondasi. Sehingga setiap muatan yang diterima suatu kolom, akan tersebar merata pada semua pondasi. Selain itu, sloof berfungsi sebagai pengikat antara dinding pondasi dengan kolom.

Dimensi sloof yang kerap diterapkan pada bangunan rumah tinggal lantai satu , lebar 15 cm, tinggi 20 cm, besi beton tulangan utama menggunakan 4 buah diameter 10 mm (4 d 10 ) meski untuk begel menggunakan diameter 8 mm berjarak

15 cm ( d 8 – 15).Dibawah ini gamabar sloof untuk bangunan rumah tinggal lantai satu.

Kolom

Kolom merupakan batang tekan vertikal dari rangka struktur yang memikul beban dari balok. Kolom adalah suatu unsur struktur tekan yang mengatur peranan penting dari suatu bangunan, sehingga keruntuhan pada suatu kolom merupakan lokasi kritis yang bisa menyebabkan ambruknya (collapse) lantai yang bersangkutan dan juga runtuh total (total collapse) semua struktur Kolom yakni komponen struktur bangunan yang tugas utamanya menyangga muatan aksial tekan vertikal dengan bagian tinggi yang tidak ditopang paling tak tiga kali dimensi lateral terkecil.

Fungsi kolom ialah sebagai penerus beban semua bangunan ke pondasi. Bila diumpamakan, kolom itu seperti rangka tubuh manusia yang memastikan sebuah bangunan berdiri. Kolom termasuk struktur utama untuk meneruskan berat bangunan dan muatan lain seperti bobot hidup (manusia dan barang-barang), serta beban tiupan angin. Kolom berfungsi sungguh-sungguh penting, agar bangunan tidak mudah roboh. Muatan sebuah bangunan dimulai dari atap. Bobot atap akan meneruskan muatan yang diterimanya ke kolom. Semua bobot yang diterima kolom didistribusikan ke permukaan tanah di bawahnya. Ikhtisarnya, sebuah bangunan akan aman dari kerusakan jika besar dan macam pondasinya pantas dengan perhitungan. Namun, situasi tanah bahkan semestinya benar-benar sudah sanggup mendapatkan bobot dari pondasi. Kolom menerima bobot dan meneruskannya ke pondasi, karena itu pondasinya juga harus kuat, lebih-lebih untuk konstruksi rumah bertingkat, sepatutnya diperiksa kedalaman tanah kerasnya agar jika tanah ambles atau terjadi gempa tak mudah roboh.

Struktur dalam kolom dihasilkan dari besi dan beton. Keduanya yaitu gabungan antara material yang tahan tarikan dan tekanan. Besi yakni material yang bendung tarikan, padahal beton merupakan material yang tahan tekanan. Gabungan kedua material ini dalam struktur beton memungkinkan kolom atau komponen struktural lain seperti sloof dan balok bisa membendung gaya tekan dan gaya tarik pada bangunan.

Jenis kolom

  1. Kolom ikat (tie column)
  2. Kolom spiral (spiral column)
  3. Kolom komposit (composite column)

Dalam buku struktur beton bertulang (Istimawan dipohusodo, 1994) ada tiga ragam kolom beton bertulang ialah :

  1. Kolom memakai pengikat sengkang lateral. Kolom ini adalah kolom brton yang ditulangi dengan batang tulangan pokok memanjang, yang pada jarak spasi tertentu diikat dengan pengikat sengkang ke arah lateral.
  2. Berfungsi untuk membatasi tulangan pokok memanjang agar tetap kokoh pada tempatnya. (gambar a.)
  3. Kolom mengaplikasikan pengikat spiral. Formatnya sama dengan yang pertama hanya saja sebagai pengikat tulangan pokok memanjang merupakan tulangan spiral yang dililitkan keliling menyusun heliks menerus di sepanjang kolom. Fungsi dari tulangan spiral yaitu memberi kesanggupan kolom untuk meresap deformasi cukup besar sebelum ambrol, sehingga kapabel mencegah terjadinya kehancuran semua struktur sebelum pengerjaan redistribusi peristiwa dan tegangan
  4. Struktur kolom komposit, yakni komponen struktur tekan yang diperkuat pada arah memanjang dengan gelagar baja profil atau pipa, dengan atau tanpa dikasih batang tulangan pokok memanjang.

Kolom Utama

Yang dimaksud dengan kolom utama merupakan kolom yang fungsi utamanya menentang beban utama yang berada diatasnya. Untuk rumah tinggal disarankan jarak kolom utama ialah 3.5 m, supaya dimensi balok untuk menompang lantai tidak tak seperti itu besar, dan apabila jarak antara kolom dijadikan lebih dari 3.5 meter, maka struktur bangunan mesti dihitung. Padahal dimensi kolom utama untuk bangunan rumah tinggal lantai 2 lazimnya dipakai ukuran 20/20, dengan tulangan pokok 8d12mm, dan begel d 8-10cm ( 8 d 12 maksudnya jumlah besi beton diameter 12mm 8 buah, 8 – 10 cm maksudnya begel diameter 8 dengan jarak 10 cm).

Kolom Praktis

Merupakan kolom yang berfungsi menolong kolom utama dan juga sebagai pengikat dinding supaya dinding stabil, jarak kolom maksimum 3,5 meter, atau pada pertemuan pasangan bata, (sudut-sudut). Dimensi kolom praktis 15/15 dengan tulangan beton 4 d 10 begel d 8-20.

Letak kolom dalam konstruksi. Kolom portal mesti dihasilkan terus menerus dari lantai bawah hingga lantai atas, artinya letak kolom-kolom portal tidak boleh digeser pada setiap lantai, karena hal ini akan menghilangkan sifat kekakuan dari struktur rangka portalnya. Jadi wajib dihindarkan denah kolom portal yang tidak sama untuk tiap-tiap lapis lantai. Ukuran kolom makin ke atas boleh makin kecil, sesuai dengan bobot bangunan yang disupportnya makin ke atas juga makin kecil. Perubahan dimensi kolom seharusnya dikerjakan pada lapis lantai, agar pada suatu lajur kolom mempunyai kekakuan yang sama. Prinsip penerusan gaya pada kolom pondasi yakni balok portal merangkai kolom-kolom menjadi satu kesatuan. Balok menerima semua beban dari plat lantai dan meneruskan ke kolom-kolom pensupport. Relasi balok dan kolom adalah jepit-jepit, ialah suatu cara dukungan yang bisa membendung peristiwa, gaya vertikal dan gaya horisontal.

Info Lengkap Pemesanan:

Google Maps: https://www.google.com/maps/d/u/0/viewer?mid=1GkCRTZVyJimI3BloDxoybPZVM1FVBLMN&ll=-7.273325000220575%2C112.65019929999994&z=18
Note: https://www.facebook.com/notes/distributor-of-industrial-supply/pabrik-supplier-besi-beton/1782712598695286/
Event: https://www.facebook.com/events/1153340571463703/
Portfolio Produk: https://www.facebook.com/1681607345472479/photos/?tab=album&album_id=1681637918802755