Harga Jual Besi Beton Murah di Bandar Lampung

November 20, 2017 syamsul alam 0 Comments

Distributor Besi Beton di Bandar Lampung

Sebelum mengenal harga Jual Besi Beton di Bandar Lampung sebaiknya user dari besi beton mengenal volume atau banyak nya dan jenis besi beton yang diperlukan dalam membuat konstruksi.pentingnya volume dan jenis besi beton ini supaya tidak terjadi keder atau ada kesalahpahaman kepada besi beton.sebab dipasaran beredar banyak tipe,kualitas,ukuran dan merk besi beton.

Penjual yang baik seharusnya bisa menerangkan barang barang yang dijual tanpa menimbulkan keraguan bagi pembelinya.sebab saking banyaknya tipe mulai dari bentuk ulir dan polos,tekuk dan lurus. kwalitas besi beton juga bermamacam tipe ada tp 24,bjtd 35bjtd 40,bjtd 50 dan ada besi banci yang tak ketahuan mutunya yang pasti tak standart.merk besi beton juga banyak, ada yang ajeg atau konsisten ada sering ganti ganti.yang tetap lazimnya besi beton yang bagus seperti KS SNI,MS SNI,IS SNI,AS SNI dsb.

Untuk mengenal secara sederhana jumlah besi yang dibutuhkan dapat berkonsultasi dengan tukang. Tukang biasanya menghitung berdaarkan pengalaman profesi yang pernah dikerjakan. Agak susah menanyakan terhadap tukang tentang hal yang kompleks seperti merk besi dan kwalitas besi. Untuk mengenal kwalitas besi dan daya yang dibutuhkan diperlukan konsultan konstruksi dan itupun perlu biaya waluapun ada yang murah dan ada yang mahal.seluruh pilhan da resiko dan harga yang patut dibayar.

Fungsi Besi Beton

Distributor jual besi beton murah

Berikut fungsi besi beton yang dapat digunakan

Sloof

Sloof yaitu besi beton bertulang yang diletakkan secara horizontal di atas pondasi. Gunanya yaitu untuk meratakan bobot yang diterima kolom menuju pondasi. Sehingga setiap muatan yang diterima suatu kolom, akan tersebar merata pada semua pondasi. Selain itu, sloof berfungsi sebagai pengikat antara dinding pondasi dengan kolom.

Dimensi sloof yang sering kali dipakai pada bangunan rumah tinggal lantai satu , lebar 15 cm, tinggi 20 cm, besi beton tulangan utama menggunakan 4 buah diameter 10 mm (4 d 10 ) meski untuk begel menggunakan diameter 8 mm berjarak

15 cm ( d 8 – 15).Dibawah ini gamabar sloof untuk bangunan rumah tinggal lantai satu.

Kolom

Kolom merupakan batang tekan vertikal dari rangka struktur yang memikul muatan dari balok. Kolom ialah suatu elemen struktur tekan yang mengendalikan peranan penting dari suatu bangunan, sehingga keruntuhan pada suatu kolom adalah lokasi kritis yang dapat menyebabkan runtuhnya (collapse) lantai yang bersangkutan dan juga runtuh sempurna (sempurna collapse) semua struktur Kolom ialah bagian struktur bangunan yang tugas utamanya menyangga beban aksial tekan vertikal dengan bagian tinggi yang tidak disangga paling tidak tiga kali dimensi lateral terkecil.

Fungsi kolom ialah sebagai penerus bobot seluruh bangunan ke pondasi. Jika diumpamakan, kolom itu seperti rangka tubuh manusia yang memutuskan sebuah bangunan berdiri. Kolom termasuk struktur utama untuk meneruskan berat bangunan dan bobot lain seperti bobot hidup (manusia dan barang-barang), serta muatan tiupan angin. Kolom berfungsi sungguh-sungguh penting, agar bangunan tak gampang runtuh. Beban sebuah bangunan diawali dari atap. Muatan atap akan meneruskan muatan yang diterimanya ke kolom. Segala muatan yang diterima kolom didistribusikan ke permukaan tanah di bawahnya. Simpulannya, sebuah bangunan akan aman dari kerusakan seandainya besar dan jenis pondasinya cocok dengan perhitungan. Tetapi, kondisi tanah pun wajib benar-benar sudah sanggup mendapatkan beban dari pondasi. Kolom menerima beban dan meneruskannya ke pondasi, sebab itu pondasinya juga seharusnya kuat, terpenting untuk konstruksi rumah bertingkat, mesti diperiksa kedalaman tanah kerasnya supaya sekiranya tanah ambles atau terjadi gempa tak mudah ambruk.

Struktur dalam kolom dibuat dari besi dan beton. Keduanya yakni gabungan antara material yang tahan tarikan dan tekanan. Besi ialah material yang bendung tarikan, sedangkan beton yaitu material yang tahan tekanan. Gabungan kedua material ini dalam struktur beton memungkinkan kolom atau komponen struktural lain seperti sloof dan balok bisa membendung gaya tekan dan gaya tarik pada bangunan.

Jenis kolom

  1. Kolom ikat (tie column)
  2. Kolom spiral (spiral column)
  3. Kolom komposit (composite column)

Dalam buku struktur beton bertulang (Istimawan dipohusodo, 1994) ada tiga ragam kolom beton bertulang adalah :

  1. Kolom menggunakan pengikat sengkang lateral. Kolom ini ialah kolom brton yang ditulangi dengan batang tulangan pokok memanjang, yang pada jarak spasi tertentu diikat dengan pengikat sengkang ke arah lateral.
  2. Berfungsi untuk memegang tulangan pokok memanjang supaya konsisten kokoh pada tempatnya. (gambar a.)
  3. Kolom menggunakan pengikat spiral. Bentuknya sama dengan yang pertama hanya saja sebagai pengikat tulangan pokok memanjang ialah tulangan spiral yang dililitkan keliling membentuk heliks menerus di sepanjang kolom. Fungsi dari tulangan spiral ialah memberi kesanggupan kolom untuk menyerap deformasi cukup besar sebelum ambruk, sehingga mampu mencegah terjadinya kehancuran segala struktur sebelum pengerjaan redistribusi momen dan tegangan
  4. Struktur kolom komposit, ialah komponen struktur tekan yang diperkuat pada arah memanjang dengan gelagar baja profil atau pipa, dengan atau tanpa diberi batang tulangan pokok memanjang.

Kolom Utama

Yang dimaksud dengan kolom utama merupakan kolom yang fungsi utamanya membantah beban utama yang berada diatasnya. Untuk rumah tinggal disarankan jarak kolom utama adalah 3.5 m, supaya dimensi balok untuk menompang lantai tidak tak seperti itu besar, dan jika jarak antara kolom dihasilkan lebih dari 3.5 meter, karenanya struktur bangunan semestinya dihitung. Meskipun dimensi kolom utama untuk bangunan rumah tinggal lantai 2 umumnya dipakai ukuran 20/20, dengan tulangan pokok 8d12mm, dan begel d 8-10cm ( 8 d 12 maksudnya jumlah besi beton diameter 12mm 8 buah, 8 – 10 cm maksudnya begel diameter 8 dengan jarak 10 cm).

Kolom Praktis

Yaitu kolom yang berfungsi membantu kolom utama dan juga sebagai pengikat dinding supaya dinding stabil, jarak kolom maksimum 3,5 meter, atau pada pertemuan pasangan bata, (sudut-sudut). Dimensi kolom praktis 15/15 dengan tulangan beton 4 d 10 begel d 8-20.

Letak kolom dalam konstruksi. Kolom portal semestinya dijadikan terus menerus dari lantai bawah hingga lantai atas, artinya letak kolom-kolom portal tak boleh digeser pada setiap lantai, sebab hal ini akan menghilangkan sifat kekakuan dari struktur rangka portalnya. Jadi semestinya dihindarkan denah kolom portal yang tidak sama untuk tiap-tiap-tiap lapis lantai. Ukuran kolom makin ke atas boleh makin kecil, layak dengan muatan bangunan yang didorongnya makin ke atas juga makin kecil. Perubahan dimensi kolom harus dilakukan pada lapis lantai, supaya pada suatu lajur kolom mempunyai kekakuan yang sama. Prinsip penerusan gaya pada kolom pondasi yakni balok portal merangkai kolom-kolom menjadi satu kesatuan. Balok menerima seluruh bobot dari plat lantai dan meneruskan ke kolom-kolom pendukung. Hubungan balok dan kolom ialah jepit-jepit, yaitu suatu cara dukungan yang bisa membendung peristiwa, gaya vertikal dan gaya horisontal.

Info Lengkap Pemesanan:

Google Maps: https://www.google.com/maps/d/u/0/viewer?mid=1GkCRTZVyJimI3BloDxoybPZVM1FVBLMN&ll=-7.273325000220575%2C112.65019929999994&z=18
Note: https://www.facebook.com/notes/distributor-of-industrial-supply/pabrik-supplier-besi-beton/1782712598695286/
Event: https://www.facebook.com/events/1153340571463703/
Portfolio Produk: https://www.facebook.com/1681607345472479/photos/?tab=album&album_id=1681637918802755