Harga Jual Besi Beton Murah di Ambon

September 17, 2017 syamsul alam 0 Comments

Distributor Besi Beton di Ambon

Sebelum mengetahui harga Jual Besi Beton di Ambon sebaiknya user dari besi beton mengetahui volume atau banyak nya dan jenis besi beton yang dibutuhkan dalam membuat konstruksi.pentingnya volume dan ragam besi beton ini agar tidak terjadi linglung atau ada kesalahpahaman kepada besi beton.sebab dipasaran beredar banyak tipe,kualitas,ukuran dan merk besi beton.

Penjual yang baik harus bisa menjelaskan barang barang yang dijual tanpa memunculkan keraguan bagi pembelinya.sebab saking banyaknya jenis mulai dari bentuk ulir dan polos,tekuk dan lurus. kualitas besi beton juga bermamacam ragam ada tp 24,bjtd 35bjtd 40,bjtd 50 dan ada besi banci yang tidak ketahuan mutunya yang pasti tak standart.merk besi beton juga banyak, ada yang ajeg atau tetap ada kerap ganti ganti.yang tetap umumnya besi beton yang baik seperti KS SNI,MS SNI,IS SNI,AS SNI dsb.

Untuk mengenal secara sederhana jumlah besi yang dibutuhkan bisa berkonsultasi dengan tukang. Tukang umumnya menghitung berdaarkan pengalaman profesi yang pernah dilakukan. Agak sulit menanyakan kepada tukang perihal hal yang rumit seperti merk besi dan kwalitas besi. Untuk mengenal kualitas besi dan daya yang dibutuhkan diperlukan konsultan konstruksi dan itupun perlu biaya waluapun ada yang murah dan ada yang mahal.segala pilhan da resiko dan harga yang harus dibayar.

Fungsi Besi Beton

Distributor jual besi beton murah

Berikut fungsi besi beton yang bisa digunakan

Sloof

Sloof adalah besi beton bertulang yang diletakkan secara horizontal di atas pondasi. Gunanya adalah untuk meratakan beban yang diterima kolom menuju pondasi. Sehingga tiap bobot yang diterima suatu kolom, akan tersebar merata pada semua pondasi. Kecuali itu, sloof berfungsi sebagai pengikat antara dinding pondasi dengan kolom.

Dimensi sloof yang acap kali diterapkan pada bangunan rumah tinggal lantai satu , lebar 15 cm, tinggi 20 cm, besi beton tulangan utama mengaplikasikan 4 buah diameter 10 mm (4 d 10 ) walaupun untuk begel menggunakan diameter 8 mm berjarak

15 cm ( d 8 – 15).Dibawah ini gamabar sloof untuk bangunan rumah tinggal lantai satu.

Kolom

Kolom yakni batang tekan vertikal dari rangka struktur yang memikul muatan dari balok. Kolom ialah suatu elemen struktur tekan yang membatasi peranan penting dari suatu bangunan, sehingga keruntuhan pada suatu kolom yakni lokasi kritis yang dapat menyebabkan robohnya (collapse) lantai yang bersangkutan dan juga ambrol total (total collapse) semua struktur Kolom adalah bagian struktur bangunan yang tugas utamanya menopang muatan aksial tekan vertikal dengan komponen tinggi yang tidak ditopang paling tidak tiga kali dimensi lateral terkecil.

Fungsi kolom merupakan sebagai penerus beban semua bangunan ke pondasi. Jika diumpamakan, kolom itu seperti rangka tubuh manusia yang menentukan sebuah bangunan berdiri. Kolom termasuk struktur utama untuk meneruskan berat bangunan dan beban lain seperti beban hidup (manusia dan barang-barang), serta beban tiupan angin. Kolom berfungsi sungguh-sungguh penting, supaya bangunan tidak gampang ambruk. Muatan sebuah bangunan dimulai dari atap. Muatan atap akan meneruskan beban yang diterimanya ke kolom. Segala beban yang diterima kolom didistribusikan ke permukaan tanah di bawahnya. Ikhtisarnya, sebuah bangunan akan aman dari kerusakan jikalau besar dan tipe pondasinya pantas dengan perhitungan. Tetapi, kondisi tanah pun harus benar-benar telah mampu menerima bobot dari pondasi. Kolom mendapatkan muatan dan meneruskannya ke pondasi, karena itu pondasinya juga mesti kuat, terlebih untuk konstruksi rumah bertingkat, mesti diperiksa kedalaman tanah kerasnya supaya apabila tanah ambles atau terjadi gempa tidak gampang roboh.

Struktur dalam kolom dibuat dari besi dan beton. Keduanya adalah gabungan antara material yang bendung tarikan dan tekanan. Besi yakni material yang bendung tarikan, meski beton merupakan material yang bendung tekanan. Gabungan kedua material ini dalam struktur beton memungkinkan kolom atau komponen struktural lain seperti sloof dan balok dapat membendung gaya tekan dan gaya tarik pada bangunan.

Jenis kolom

  1. Kolom ikat (tie column)
  2. Kolom spiral (spiral column)
  3. Kolom komposit (composite column)

Dalam buku struktur beton bertulang (Istimawan dipohusodo, 1994) ada tiga macam kolom beton bertulang yakni :

  1. Kolom mengaplikasikan pengikat sengkang lateral. Kolom ini adalah kolom brton yang ditulangi dengan batang tulangan pokok memanjang, yang pada jarak spasi tertentu diikat dengan pengikat sengkang ke arah lateral.
  2. Berfungsi untuk membatasi tulangan pokok memanjang supaya konsisten kokoh pada tempatnya. (gambar a.)
  3. Kolom mengaplikasikan pengikat spiral. Bentuknya sama dengan yang pertama hanya saja sebagai pengikat tulangan pokok memanjang merupakan tulangan spiral yang dililitkan keliling membentuk heliks menerus di sepanjang kolom. Fungsi dari tulangan spiral adalah memberi kecakapan kolom untuk menyerap deformasi cukup besar sebelum roboh, sehingga cakap mencegah terjadinya kehancuran segala struktur sebelum proses redistribusi momen dan tegangan
  4. Struktur kolom komposit, adalah komponen struktur tekan yang diperkuat pada arah memanjang dengan gelagar baja profil atau pipa, dengan atau tanpa dikasih batang tulangan pokok memanjang.

Kolom Utama

Yang dimaksud dengan kolom utama yakni kolom yang fungsi utamanya membangkang bobot utama yang berada diatasnya. Untuk rumah tinggal direkomendasikan jarak kolom utama yakni 3.5 m, agar dimensi balok untuk menompang lantai tidak tidak semacam itu besar, dan kalau jarak antara kolom diwujudkan lebih dari 3.5 meter, karenanya struktur bangunan patut dihitung. Sedangkan dimensi kolom utama untuk bangunan rumah tinggal lantai 2 umumnya diaplikasikan ukuran 20/20, dengan tulangan pokok 8d12mm, dan begel d 8-10cm ( 8 d 12 maksudnya jumlah besi beton diameter 12mm 8 buah, 8 – 10 cm maksudnya begel diameter 8 dengan jarak 10 cm).

Kolom Praktis

Merupakan kolom yang berfungsi membantu kolom utama dan juga sebagai pengikat dinding agar dinding stabil, jarak kolom maksimum 3,5 meter, atau pada pertemuan pasangan bata, (sudut-sudut). Dimensi kolom praktis 15/15 dengan tulangan beton 4 d 10 begel d 8-20.

Letak kolom dalam konstruksi. Kolom portal wajib diciptakan terus menerus dari lantai bawah sampai lantai atas, artinya letak kolom-kolom portal tak boleh digeser pada tiap-tiap lantai, sebab hal ini akan menghilangkan sifat kekakuan dari struktur rangka portalnya. Jadi semestinya dihindarkan denah kolom portal yang tak sama untuk tiap-tiap-tiap lapis lantai. Ukuran kolom makin ke atas boleh makin kecil, pantas dengan beban bangunan yang didorongnya makin ke atas juga makin kecil. Perubahan dimensi kolom mesti dilakukan pada lapis lantai, agar pada suatu lajur kolom memiliki kekakuan yang sama. Prinsip penerusan gaya pada kolom pondasi ialah balok portal merangkai kolom-kolom menjadi satu kesatuan. Balok mendapatkan semua bobot dari plat lantai dan meneruskan ke kolom-kolom pendukung. Relasi balok dan kolom merupakan jepit-jepit, yakni suatu metode dukungan yang dapat membendung peristiwa, gaya vertikal dan gaya horisontal.

Info Lengkap Pemesanan:

Google Maps: https://www.google.com/maps/d/u/0/viewer?mid=1GkCRTZVyJimI3BloDxoybPZVM1FVBLMN&ll=-7.273325000220575%2C112.65019929999994&z=18
Note: https://www.facebook.com/notes/distributor-of-industrial-supply/pabrik-supplier-besi-beton/1782712598695286/
Event: https://www.facebook.com/events/1153340571463703/
Portfolio Produk: https://www.facebook.com/1681607345472479/photos/?tab=album&album_id=1681637918802755